Ribuan umat Islam merayakan Hari Raya Idul Adha di Moskow pada 12 September 2016.
Nikerchiev Andrey / Moscow AgencyPresiden Rusia Vladimir Putin mengucapkan selamat pada negara-negara muslim yang merayakan Hari Raya Idul Adha sebagai tanda berakhirnya rangkaian ibadah haji. Demikian hal tersebut dikabarkan layanan pers Kremlin, Senin (12/9).
“Selama berabad-abad, Hari Raya Idul Adha memiliki peranan besar dalam kehidupan umat Islam dan dalam membangun hubungan yang harmonis di tengah masyarakat, membentuk mereka dengan nilai-nilai Islam yang abadi, mendidik mereka untuk bersikap hormat terhadap sejarah, adat istiadat, dan warisan nenek moyang,” ucap Putin. “Saya nyatakan dengan keyakinan bahwa muslim di Rusia menghormati tradisi spiritual dan merayakan Idul Adha secara luas.”
“Komunitas Muslim secara aktif berpartisipasi dalam kehidupan negara dan membuat kontribusi penting dalam mendidik generasi muda dan mengembangkan dialog antaragama dan antaretnis. Tentu saja, aktivitas ini sangat penting untuk mempertahankan perdamaian dan keharmonisan sosial di masyarakat,” kata Putin menekankan.
Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev juga ikut mengucapkan selamat Idul Adha kepada muslim di Rusia. Ia mengatakan, “Hari Raya Idul Adha memiliki sejarah selama berabad-abad dan didasarkan pada tradisi umat Islam dan merupakan simbol persatuan, persaudaraan, dan solidaritas.”
Idul Adha, yang lebih dikenal sebagai Kurban Bayram di Rusia, merupakan hari besar keagamaan yang dirayakan oleh umat Islam di dunia. Hari raya ini menandakan berakhirnya ibadah haji yang dilaksanakan setiap tahun di Mekkah, Arab Saudi. Sekitar 1,3 juta orang dari seluruh dunia, termasuk 15 ribu orang dari Rusia melaksanakan ibadah haji tahun ini.
Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda