Rusia juga akan mengekspor gandum ke pasar Indonesia, Mesir, Bangladesh, dan Mozambik, yakni negara-negara yang sebelumnya bergantung pada gandum dari Australia.
ReutersDengan perkiraan total ekspor gandum tahun ini dan yang akan datang mencapai 30 ton, Rusia telah melangkahi kompetitor utamanya, AS dan Uni Eropa, sebagai eksportir gandum terbesar di dunia. Demikian hal tersebut ditulis majalah bisnis Expert, sebagaimana yang dikutip Sputnik.
Rusia secara konsisten telah meningkatkan ekspor gandumnya ke pasar global. Hal tersebut dilakukan sebagai upaya pemerintah untuk menghidupkan kembali pertanian negara. Sementara Rusia kini tak bisa mengimpor produk-produk pertanian dari Barat akibat sanksi sepihak yang dijatuhkan AS dan sekutunya, pemerintah Rusia dan berbagai perusahaan terkemuka terus mendorong sektor pertanian negara demi menutup kuota pangan yang sebelumnya berasal dari Barat.
Melemahnya mata uang rubel serta kualitas gandum yang buruk di Jerman dan Prancis menjadi dua faktor meningkatnya ekspor gandum Rusia, termasuk ke negara-negara yang sebelumnya belum pernah menjadi tujuan ekspor gandum Rusia.
Russian wheat export hits new highs pic.twitter.com/AJD4tixFB9
— English Russia (@EnglishRussia1) August 22, 2016
Masuknya Rusia ke pasar gandum menjadi berita buruk bagi negara eksportir gandum di Amerika Utara, Eropa, dan Australia karena negara-negara importir kini dapat membeli gandum dengan harga yang lebih murah dari Rusia.
Selama dua bulan terakhir, Rusia telah mengekspor gandum ke Meksiko, negara yang sebelumnya sangat bergantung pada gandum AS. Selain itu, Rusia juga telah menandatangani kesepakatan ekspor gandum dengan Aljazair dan Maroko, yang sebelumnya bergantung pada gandum dari Prancis.
Negara-negara lain, seperti Mali, Malta, dan Myanmar juga tertarik untuk membeli gandum dari Rusia. Menurut BUMN Rusia Grain Quality Service, Rusia juga akan mengekspor gandum ke pasar Indonesia, Mesir, Bangladesh, dan Mozambik, yakni negara-negara yang sebelumnya bergantung pada gandum dari Australia.
Menurut Departemen Pertanian AS, ekspor gandum Rusia diperkirakan akan mencapai 30 juta ton yang dapat menjadikan Rusia sebagai eksportir gandum terbesar di dunia. Angka ini melangkahi ekspor gandum Uni Eropa (UE) yang hanya sebesar 27 juta ton, sementara ekspor gandum AS periode 2016/2017 diperkirakan hanya sebesar 25,5 juta ton.
Pada Juli lalu, Rusia mengekspor sekitar 2,5 juta ton gandum, dan pada Agustus ini diperkirakan pada sekitar 3 – 3,2 juta ton.
Menurut perkiraan BMI Research, Rusia, Ukraina, dan Kazakhstan akan menjadi negara pemasok gandum utama di Timur Tengah dan Afrika Utara.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda