Koalisi Rusia-Suriah Gempur Markas Front Al-Nusra di Dekat Aleppo

Serangan tersebut dilancarkan menyusul aksi para pemberontak yang menerobos pengepungan tentara Suriah di Aleppo.

Pesawat tempur Rusia dan Suriah membombardir markas kelompok teroris front Al-Nusra di kota Idlib, Suriah, sehari setelah kelompok pemberontak yang dipimpin oleh organisasi tersebut menembus pengepungan kota Aleppo, demikian dilaporkan Sputnik.

Pada Minggu (7/8), pasukan Rusia dan Suriah dilaporkan melakukan pengeboman besar-besaran di kota Idlib, terletak tak jauh dari Aleppo, yang kini menjadi zona tempur antara pasukan pro-Assad dan pihak oposisi. Serangan tersebut dilancarkan menyusul aksi para pemberontak yang menerobos pengepungan tentara Suriah di Aleppo dan merebut beberapa titik strategis kunci termasuk sejumlah sekolah militer dan gudang senjata.

Front al-Nusra menggunakan kota Idlib sebagai zona pertahanan mereka dalam pertempuran melawan pasukan pemerintah Suriah di Aleppo sejak mereka melancarkan serangan balasan di kota tersebut pada akhir pekan lalu.

Peningkatan intensitas pengeboman diluncurkan sejak hari Minggu, saat Pasukan Kedirgantaraan Rusia menyerang sekolah militer di kota yang dikuasai oleh front al-Nusra ini lewat udara. Dalam serangan itu, sejumlah bangunan hangus terbakar setelah dijatuhi bom oleh koalisi Rusia-Suriah. Serangan tersebut bertujuan untuk melumpuhkan para pemberontak al-Nusra dan menyeimbangkan pertempuran guna menciptakan stabilisasi di Suriah.

Pasukan yang berhasil menerobos pengepungan di Aleppo tergabung dalam ‘Tentara Penakluk’, yang terdiri dari sejumlah kelompok pemberontak pimpinan front al-Nusra dan Ahrar al-Sham, sebuah kelompok radikal yang melakukan serangan membabi buta terhadap warga sipil. Minggu ini, front al-Nusra mengaku telah menghapus status mereka sebagai afiliasi al-Qaeda dengan harapan akan mendapatkan dukungan dari AS untuk menggulingkan Presiden Bashar al-Assad.

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki