Yayasan Riset Lanjutan Rusia (ARF) telah memulai uji coba “peluru pintar” dalam moda penerbangan terpadu, terang Wakil Direktur Jenderal ARF Vitaly Davydov pada TASS, Selasa (19/7).
“Kami tengah menguji ‘peluru pintar’. Tahap pengembangan desain dan eksperimen produk pada moda tanpa kendali telah selesai. Kini, kami menguji moda penerbangan terpadu,” kata Davydov.
ARF telah merencanakan uji coba peluru yang dirancang untuk menembak target hingga jarak sepuluh kilometer tersebut sejak awal tahun lalu.
ARF adalah lembaga penelitian militer terkemuka yang bertugas memasok informasi bagi pemimpin negara terkait proyek-proyek unggul Rusia di bidang teknologi pertahanan. Lembaga ini juga menganalisis risiko ketertinggalan teknologi bagi Rusia serta kaitan teknologi dengan bidang lain.
‘Peluru pintar’ adalah istilah yang kerap kali digunakan untuk menggambarkan beberapa peluru teoritis dan prototipe . Kata “pintar” merujuk pada peluru yang dapat mengikuti lintasan tertentu, misalnya berputar, mempercepat, memperlambat, dan mengirim data.
Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda