Indonesia Bahas Pembentukan Zona Perdagangan Bebas dengan UEE Secara Intens

Diskusi mengenai pengembangan hubungan dengan Uni Ekonomi Eurasia (UEE) di Jakarta semakin intens, kata Duta Besar RI untuk Rusia Wahid Supriyadi kepada Sputnik, Senin (30/5). Menurut Supriadi, diskusi ini termasuk mengenai pengaturan zona perdagangan bebas antara Indonesia dan masyarakat ekonomi.

"Sebenarnya, sudah ada diskusi semacam itu di Indonesia. Sudah ada diskusi mengenai bagaimana kita bisa melanjutkan (rencana ini), baik dengan Masyarakat Ekonomi Eurasia (terkait pengaturan zona perdagangan bebas) atau ASEAN, dengan Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA). Ada semangat yang terlihat setelah KTT Rusia-ASEAN. Itu sebabnya, langkah berikutnya adalah rencana aksi untuk membuatnya lebih konkret," kata Supriyadi.

Sang dubes menambahkan, kini hanya masalah waktu bagi Jakarta untuk menyalurkan niatnya.

Sebelumnya pada 19 Mei lalu, Wakil Menteri Luar Negeri Rusia Igor Morgulov mengatakan bahwa Singapura, Indonesia, Kamboja, dan Thailand telah menyatakan minatnya untuk menciptakan zona perdagangan bebas dengan UEE.

UEE adalah sebuah organisasi kerja sama ekonomi internasional yang diluncurkan pada 2015. Organisasi ini beranggotakan Armenia, Belarus, Kazakhstan, Kirgizstan, dan Rusia.

Menlu RI: Potensi Kerja Sama Rusia-Indonesia Kini Semakin Berkembang

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.