Diplomat Rusia Yakin Konflik Suriah Tidak Akan Memicu Perang Dunia III

Krisis Suriah yang sedang berlangsung tidak akan menimbulkan konflik global.

Perwakilan tetap Rusia di PBB Vitaly Churkin menyatakan harapannya bahwa krisis Suriah yang sedang berlangsung tidak akan menimbulkan konflik global yang melibatkan Rusia, NATO, dan negara-negara lainnya. Demikian hal tersebut dikabarkan media Rusia Sputnik, mengutip pendapat yang diutarakan sang diplomat Rusia.

"Saya harap hal itu tidak akan pernah terjadi. Menurut pendapat saya, tidak ada tanda-tanda yang jelas menunjukkan bahwa itu (konflik Suriah) mungkin memicu konflik skala global — Perang Dunia Ketiga — yang melibatkan Rusia, Amerika, NATO dan negara-negara lainnya," kata Churkin dalam sebuah wawancara dengan surat kabar Rusia Kommersant.

Perang saudara di Suriah telah berlangsung sejak 2011. Peperangan terjadi antara tentara yang setia kepada Presiden Suriah Bashar Assad dengan beberapa faksi oposisi dan organisasi militan, termasuk ISIS, yang keberadaannya dilarang di sejumlah negara, termasuk Rusia.

Rusia memulai kampanye udara antiteroris di Suriah pada 30 September 2015, menyusul permintaan resmi dari Damaskus. Sebelum kehadiran Rusia, koalisi pimpinan AS telah lebih dulu mengebom posisi ISIS di Suriah tanpa persetujuan dari Dewan Keamanan PBB atau pemerintah Suriah.

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki