Beberapa negara mungkin akan menerapkan solusi militer untuk menyelesaikan konflik di Suriah. Demikian hal tersebut disimpulkan Menteri Luar Negeri Rusia Sergey Lavrov dalam wawancaranya dengan koran Moskovsky Komsomolets. Menurutnya, beberapa negara tengah bersiap untuk mengirim pasukannya ke Suriah.
Namun demikian, menurut Lavrov, kesiapan beberapa negara untuk mengirim pasukan didasari oleh rasa tidak suka secara pribadi sang kepala negara yang bersangkutan terhadap Presiden Bashar al-Assad.
“Kami mendengar kabar bahwa mereka berencana mengirim pasukan darat,” kata Lavrov menjawab pertanyaan mengenai kemungkinan skenario perang di Suriah dengan partisipasi negara-negara asing.
Lebih lanjut, Lavrov mengatakan bahwa selama pertemuan Kelompok Internasional Pendukung Suriah, Rusia, AS, dan negara-negara Eropa secara aktif menawarkan untuk memasukkan krisis Suriah ke dalam resolusi Dewan Keamanan PBB dan berbagai dokumen lainnya karena dianggap tidak memiliki solusi militer.
“Namun demikian, beberapa sekutu AS menolak ide tersebut,” kata Lavrov menambahkan.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda