Bom Bunuh Diri di Damaskus Tewaskan Puluhan Orang

Setelah pengeboman, kelompok teroris ISIS mengklaim bertanggung jawab atas ledakan tersebut.

Sedikitnya 30 orang tewas dalam serangan bom bunuh diri di pinggiran selatan ibu kota Suriah, Damaskus, pada Minggu (31/1). Setelah pengeboman, kelompok teroris ISIS mengklaim bertanggung jawab atas ledakan tersebut. Demikian hal tersebut dilaporkan Kementerian Dalam Negeri Suriah.

Kementerian mengatakan bahwa 30 orang tewas dan 40 orang lainnya luka-luka.

Dua ledakan terjadi pada Minggu pagi di distrik Sayyida Zeinab, sebuah distrik di pinggiran Damaskus yang didominasi oleh kelompok Syiah. Berdasarkan data awal, polisi Suriah mengatakan bahwa ledakan dilakukan oleh pelaku bom bunuh diri di dekat masjid Sayyida Zeinab yang di dalamnya terdapat makam Zeinab, cucu Nabi Muhammad.

Masjid Sayyida Zeinab merupakan salah satu masjid yang sangat dihormati dan sekaligus menjadi tempat ziarah bagi muslim Syiah. Sebelumnya, masjid ini telah lama menjadi target aksi terorisme, termasuk pada bulan Februari 2015 lalu, ketika sebuah bom meledak dari sebuah bus yang membawa para peziarah Syiah Lebanon yang tengah menuju ke masjid tersebut. AFP melaporkan, serangan yang diklaim dilakukan oleh Jabhat al-Nusra tersebut menewaskan sedikitnya sembilan orang.

Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki