Divisi Pesawat Tanpa Awak Distrik Militer Timur pada tahun 2016 mendatang akan menerima drone terbaru yang mampu terbang menempuh jarak yang sangat jauh. Demikian hal ini dilaporkan oleh layanan pers daerah, Selasa (1/12).
“Pada 2016, kompleks baru direncanakan tiba, termasuk pesawat tanpa awak yang mampu terbang menempuh jarak yang sangat jauh,” kata perwakilan dari Divisi Pesawat Tanpa Awak.
Pihak Distrik Militer Timur melaporkan bahwa pada tahun 2015 ada lebih dari seratus ahli di bidang pesawat tanpa awak yang bergabung ke dalam pasukan, termasuk di antaranya manajer penerbangan dan operator sistem tanpa awak dari berbagai kelas dan tujuan.
“Semuanya adalah lulusan dari Pusat Pesawat Tanpa Awak Kementerian Pertahanan,” ujar layanan pers.
Pertama kali dipublikasikan oleh TASS.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda