Dubes Rusia di Tiongkok: Moskow Hargai Sikap Tegas Tiongkok Atas Penolakan Sanksi Anti-Rusia

Rusia berterima kasih kepada Tiongkok atas pemahamannya terhadap posisi Rusia dalam masalah di Ukraina dan menolak tegas sanksi anti-Rusia.

Rusia berterima kasih kepada Tiongkok atas pemahamannya terhadap posisi Rusia dalam masalah di Ukraina dan menolak tegas sanksi anti-Rusia. Hal ini dikemukakan oleh Duta Besar Federasi Rusia di Tiongkok Andrey Denisov dalam konferensi pers bersama dengan Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Cheng Guoping.

 

“Kami berterima kasih kepada Tiongkok atas pengertian mereka terkait posisi kami pada masalah di Ukraina, dan tentu saja kami sangat menghargai sikap tegas Tiongkok yang menolak sanksi anti-Rusia,” ujarnya.

 

Sang diplomat mencatat bahwa selama kunjungan Presiden Rusia Vladimir Putin ke Tiongkok terjadi perbincangan antara kedua kepala negara.

 

“Seperti biasa isu-isu kompleks dalam agenda global akan dibahas. Kami percaya bahwa kerja sama antara dua negara ini di arena internasional telah menjadi faktor stabilisasi keamanan yang kuat. Kami menghargai koordinasi bilateral tingkat tinggi pada isu-isu internasional. Saya ambil contoh terkait koordinasi posisi negara kami dalam program nuklir Iran, isu Suriah, masalah nuklir di Semenanjung Korea, serta perlawanan terhadap ISIS,” ujar sang duta besar.

 

Atas undangan Presiden Tiongkok Xi Jinping, Presiden Rusia Vladimir Putin akan mengunjungi Tiongkok pada tanggal 2 – 3 September untuk bepartisipasi dalam perayaan yang didedikasikan sebagai peringatan 70 tahun kemenangan masyarakat Tiongkok dalam perlawanan terhadap Jepang, serta berakhirnya Perang Dunia II. Setelah kunjungan tersebut, direncanakan pula akan dilakukan penandatanganan dokumen bilateral antara kedua negara.

 
 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki