Stasiun Kutub Utara 2015 Rusia Resmi Akhiri Misi di Arktik

Stasiun Kutub Utara 2015 Rusia resmi mengakhiri misinya dan kini memulai proses evakuasi. Bendera stasiun diturunkan setelah helikopter yang membawa tim evakuasi mendarat di lokasi stasiun, demikian disampaikan juru bicara Kementerian Sumber Daya Alam Rusia pada TASS, Senin (10/8).

"Kapal pemecah es Captain Dranitsyn yang membawa tim evakuasi telah mencapai bongkahan es terapung tempat stasiun berada pagi ini. Kapal tersebut akan mengangkut perangkat stasiun dan ekspedisi kutub," terang sang juru bicara.

Sebelumnya, Menteri Sumber Daya Alam Rusia Sergey Donskoy menyampaikan pada TASS bahwa hasil dari ekspedisi Kutub Utara 2015 akan diumumkan pada awal musim gugur. Berkat kondisi cuaca yang bersahabat, stasiun tersebut bisa bertahan dua kali lebih lama dari rencana awal.

Misi ilmiah tim ekspedisi Kutub Utara 2015 adalah mencatat semua perubahan di Arktik termasuk akibat perubahan iklim global. Mereka melakukan sebuah program mengenai studi es kutub, samudra dan atmosfer, cuaca, dan observasi area magnetik Bumi.

Stasiun tersebut didirikan pada 11 April lalu, sekitar tujuh kilometer dari Kutub Utara.

Baca lebih banyak mengenai Arktik >>> 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki