Penjaga perbatasan Rusia mencegat kapal tanker Ukraina Smolny di Laut Hitam yang mengangkut lebih dari 1.160 ton bahan bakar disel tanpa dokumen yang jelas, demikian disampaikan Departemen Pertahanan Perbatasan Krimea di Badan Keamanan Federal Rusia, Kamis (23/7).
Kapal tanker tersebut diduga merupakan sarana transaksi jual-beli bahan bakar ilegal di laut lepas.
"Setelah diinspeksi, kapal tersebut diketahui tak memiliki kapten. Kru kapal terdiri dari sepuluh orang yang tak memiliki dokumen identitas yang jelas," terang Departemen Pertahanan Perbatasan Krimea.
Kapal itu kini sudah ditahan dan dikirim ke Pelabuhan Kerch, Krimea.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda