Rusia telah menghentikan transit semua peralatan militer dan senjata di Afghanistan. Kebijakan tersebut telah ditandatangani Perdana Menteri Rusia Dmitry Medvedev, demikian dilaporkan Interfax.
Informasi yang dirilis di situs resmi pemerintah Rusia, Senin (18/5), menyebutkan bahwa keputusan tersebut diambil terkait berakhirnya ketentuan Resolusi 1386 Dewan Keamanan PBB.
Kementerian Luar Negeri Rusia telah diminta untuk “menginformasikan pemerintah negara lain dan organisasi internasional mengenai pembatalan transit senjata, peralatan dan perlengkapan militer Rusia untuk International Security Assistance Force melalui darat dan jalur kombinasi (rel kereta, jalan tol, dan transportasi udara) di Republik Islam Afganistan dan arah sebaliknya”.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda