Presiden Rusia Vladimir Putin telah menandatangani dekrit terkait pengumpulan data biometrik untik identifikasi personal warga negara asing dan orang yang tak memiliki kewarganegaraan, demikian dilaporkan Interfax.
Dekrit tersebut diumumkan melalui situs resmi yang menyebutkan bahwa warga negara asing dan orang tanpa kewarganegaraan yang mengajukan permohonan visa Rusia atau visa transit melewati wilayah Rusia harus merekam sidik jari mereka mulai 10 Desember mendatang.
Dekrit tersebut mendelegasikan wewenang bagi Kementerian Luar Negeri Rusia untuk mengumpulkan data biometrik tersebut, dibantu oleh Lembaga Keamanan Federal.
Peraturan baru tersebut mengatakan bahwa semua negara harus diinformasikan mengenai pengumpulan dara biometrik warga negara asimg dan orang tanpa kewarganegaraan oleh Rusia sebelum Jumat (5/12).
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda