Sebanyak 4.317 orang tewas di wilayah Ukraina timur sejak pertengahan April hingga 18 November. Hal tersebut disampaikan dalam laporan Komisioner PBB untuk Hak Asasi Manusia yang dirilis pada Kamis (20/11).
Jumlah korban luka-luka mencapai 9.921 orang, demikian dilaporkan Interfax.
“Sejak gencatan senjata dimulai pada 6 September, hingga 18 November, terdapat 957 korban jiwa, 838 laki-laki dan 119 perempuan. Namun ada kemungkinan mereka telah tewas sebelum gencatan senjata dilakukan, tapi datanya baru dicatat kemudian,” tulis Komisioner PBB untuk Hak Asasi Manusia dalam laporan tersebut
Laporan tersebut juga menyampaikan bahwa jumlah pengungsi meningkat tajam, dari 275.489 orang pada 18 September, menjadi 466.829 orang pada 19 November, berdasarkan data Badan Darurat Nasional Ukraina.
Selain itu, meski saat ini mereka sedang dalam masa gencatan senjata, penculikan, penyiksaan, penahanan illegal, dan kematian penduduk sipil terus berlangsung di Ukraina timur.
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda