Lavrov Sangkal Kesepakatan dengan AS untuk Mengirim Instruksi Militer ke Irak, Berbagi Intelejen mengenai ISIS

Menteri Luar Negeri Sergey Lavrov menyangkal berita yang menyampaikan ia dan Menteri Luar Negeri AS John Kerry telah sepakat untuk mengirim pelatih militer Rusia ke Irak dan Moskow bersedia bekerja sama dengan Washington di bidang intelejen untuk memerangi ISIS, demikian dilaporkan Interfax.

"Tidak ada kesepakatan bahwa kami akan berkoalisi dengan Amerika Serikat, berbagi informasi untuk memerangi ISIS. Selain itu, tak ada kesepakatan bahwa kami akan mengirimkan instruktur kami untuk melatih tentara Irak," kata Lavrov dalam sebuah program televisi Rusia. 

Pada waktu yang sama, Lavrov mengonfirmasi bahwa ia dan Kerry telah membicarakan langkah untuk memerangi terorisme di Timur Tengah dan situasi di wilayah tersebut merupakan tema utama pembicaraan mereka saat bertemu di Paris pada Selasa (14/10) lalu.

“John Kerry menilai kita perlu bekerja sama untuk memerangi ISIS. Saya nyatakan bahwa Rusia telah lama siap bekerja sama untuk melawan terorisme. Kami secara aktif membantu negara-negara yang ada di wilayah tersebut, termasuk meningkatkan kemampuan tempur mereka, sehingga mereka dapat melawan para teroris dan ekstremis,” tutur Lavrov.

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki