Pakar luar angkasa di jaringan televisi NBC James Oberg menilai astronot NASA akan menghadapi situasi sulit, karena proses rehabilitasi dan pelatihan astronot untuk memasuki Stasiun Luar Angkasa Internasional dilakukan di markas Angkatan Laut Rusia yang berada di Sevastopol, Krimea.
"Itu berarti, negara-negara lain terpaksa harus mengakui keabsahan “aneksasi” Krimea atau para astronot terpaksa tinggal 'di luar kabin'," kata Oberg seperti diberitakan oleh RT.
“Hal menarik” dari kejadian ini, menurut James Oberg, adalah para astronot asing harus datang ke Krimea menggunakan visa negara Rusia, bukan Ukraina. "Ini akan menjadi pengakuan terbuka atas status diplomatik baru Krimea. Penolakan untuk mengikuti pelatihan persiapan di Krimea akan membuat mereka otomatis akan didiskualifikasi. Jadi, tidak ada penerbangan ke SLAI tanpa perjalanan ke Krimea," ujar Oberg menyimpulkan.
Ia juga menambahkan, bukan hanya astronot AS saja yang akan terkena jebakan diplomatik tersebut, tetapi juga astronot dari Eropa dan Jepang.
Sumber: RT
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda