Angkat Senjata dan Bergulat: Potret Kehidupan Siswa Sekolah Kadet Kaukasus

A student of the General Yermolov Cadet School is seen on duty during military training at a boot camp of the Russkiye Vityazi (Russian Knights) military patriotic club in the village of Sengileyevskoye outside Stavropol, Russia March 28, 2017. Picture taken March 28, 2017.

A student of the General Yermolov Cadet School is seen on duty during military training at a boot camp of the Russkiye Vityazi (Russian Knights) military patriotic club in the village of Sengileyevskoye outside Stavropol, Russia March 28, 2017. Picture taken March 28, 2017.

Reuters
Di sebuah sekolah di kota Stavropol, Kaukasus Utara (1.400 km di selatan Moskow), anak-anak dari usia sepuluh tahun dapat mengikuti latihan bergaya militer, latihan senjata, dan latihan parasut.

Sekolah kadet Jenderal Alexei Yermolov (seorang pahlawan Rusia selama Perang Kaukasus) mengajarkan anak-anak — di samping mata pelajaran umum sekolah menengah lainnya — berbagai taktik, manuver, dan ilmu militer, serta wawasan kebangsaan.

Inilah potret aktivitas sehari-hari anak-anak yang menjalani latihan militer di salah satu daerah paling berbahaya di Rusia.

Reuters

Reuters

Di Rusia, anak-anak bergabung dengan sekolah kadet pada usia sepuluh tahun. Layaknya prajurit militer, mereka tidur bersama di malam hari dalam sebuah barak. Namun, mereka diizinkan untuk membawa barang-barang yang sama sekali tidak boleh dibawa dalam program wajib militer sesungguhnya ke dalam barak mereka (soda, jus, permen, dan “barang mewah lainnya”).

Reuters

Di sekolah kadet ini, mereka harus menjaga senjata-senjata mereka dan membersihkan senapan mereka setiap hari pada jam-jam tertentu.

Reuters

Setelah sarapan pagi, mereka akan memulai hari dengan menjalani latihan terjadwal, yang meliputi kelas, latihan, atau bela diri (setiap hari, kecuali Minggu).

Reuters

Setiap hari, anak-anak mengikuti program latihan fisik, termasuk tinju dan gulat Yunani-Romawi.

Reuters

Setelah sesi latihan bela diri, mereka akan berlatih satu sama lain dan bergulat.

Reuters

Pelatihan mereka termasuk kamp pelatihan dengan berbagai rintangan dan parit.

Reuters

Sebelum mendapatkan senapan AK47, mereka harus terlebih dulu lulus kelas menembak dengan senapan Saiga.

Reuters

Pelajaran menembak ini berlangsung dua sampai tiga kali seminggu.

Reuters

Anak-anak menghabiskan waktu luang mereka di luar barak.

Reuters

Mereka sama sekali tidak diperkenankan membawa laptop atau ponsel.

Reuters

Pada akhir musim semi dan awal musim panas, mereka akan menghabiskan banyak waktu dengan berjalan-jalan di lingkungan sekitar.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki