Tujuh Bangunan Tertinggi di Rusia

Aerial view of Moscow-City (Moscow International Business Center) over Moskva River. Moscow-City is a modern commercial district in central Moscow.

Aerial view of Moscow-City (Moscow International Business Center) over Moskva River. Moscow-City is a modern commercial district in central Moscow.

Legion Media
Tidak ada cara yang lebih baik untuk mengukur Rusia selain melihatnya dari mata seekor burung. Berikut adalah bangunan tertinggi di Negeri Beruang Merah, yang dijamin dapat membuat Anda tercengang.

1. Menara Ostankino (540 meter)

Menara Televisi Ostankino. Sumber: Getty ImagesMenara Televisi Ostankino. Sumber: Getty Images

Menara televisi dan radio ini dibangun pada 1967 dan terkenal sebagai karya besar para insinyur Soviet. Ia adalah gedung tertinggi di dunia hingga 1975, saat Menara CN di Kanada dibangun lebih tinggi 13 meter.

Ostankino didesain oleh insinyur Soviet Nikolay Nikitin, yang hasil karyanya termasuk Universitas Negeri Moskow Lomonosov, Stadion Luzhniki, dan Monumen 'Motherland Calls' (Panggilan Ibu Pertiwi) di Volgograd.

Saat ini, Menara Ostankino dibuka untuk umum dan siapa pun dapat menikmati pemandangan yang indah dari dek observasi khusus.

2. Menara Federasi (374 meter)

Menara Federasi. Sumber: Igor3188(CC BY-SA 4.0)Menara Federasi. Sumber: Igor3188(CC BY-SA 4.0)

Menara Federasi adalah gedung pencakar langit tertinggi di Rusia dan Eropa. Ia terletak di Pusat Bisnis Internasional (MIBC) Moskow. Dirancang oleh insinyur Jerman-Rusia Sergei Tchuban bersama dengan profesor dan insinyur Peter Schweger, gedung ini terdiri dari dua menara yang digabung denga sebuah pilar utama. Menara sisi timurnya lebih tinggi dan proyek ini baru saja selesai tahun ini, memakan biaya 1,2 miliar dolar AS (16 triliun rupiah). Selain apartemen dan perkantoran, gedung ini juga memiliki restoran, bar, biro wisata, dan bahkan pusat kebugaran.

3. OKO (Menara Selatan) (354 meter)

Menara OKO. Sumber: Legion MediaMenara OKO. Sumber: Legion Media

Selesai dibangun pada 2015, OKO (Menara Selatan) adalah gedung tertinggi kedua di Rusia dan Eropa. Ia juga terdiri dari dua menara dan terletak di MIBC; OKO didesain oleh Skidmore, Owings and Merril, firma arsitektur, tata kota, dan teknik yang juga merancang gedung tertinggi di dunia - Burj Khalifa di Dubai. OKO adalah gedung apartemen dengan restoran dan lokasi parkir. Sebuah unit apartemen di sana dilaporkan berharga 23,700 dolar AS per meter persegi.

4. Menara Mercury City (338,38 meter)

Menara Mercury City. Sumber: Getty ImagesMenara Mercury City. Sumber: Getty Images

Warna oranye Menara Mercury City membuatnya terlihat mencolok dibanding gedung pencakar langit lain di Moskow. Didesain oleh arsitek Rusia dan Amerika, Mikhail Posokhin dan Frank Williams, gedung ini dibuka pada 2013. Seperti gedung-gedung tetangganya, Menara Mercury City adalah gedung multiguna yang memenuhi kebutuhan pebisnis di Moskow.

5. Menara TV Sankt Peterburg (326 Meter)

Menara TV Sankt Peterburg. Sumber: Legion MediaMenara TV Sankt Peterburg. Sumber: Legion Media

Dibangun dari 1956 hingga 1962, bangunan berjeruji di Sankt Peterburg ini adalah menara televisi pertama di Uni Soviet. Pada saat pembangunannya, menara ini adalah bangunan tertinggi di Eropa, melewati Menara Eiffel. Saat ini, ia tidak lagi memegang status tersebut namun tetap merupakan bangunan tertinggi di sisi utara Rusia. Sayangnya, ia tidak dibuka untuk umum seperti Ostankino.

6. Jembatan Russky (324 meter)

Jembatan Russky. Sumber: Vitaliy Ankov / RIA NovostiJembatan Russky. Sumber: Vitaliy Ankov / RIA Novosti

Simbol kota Vladivostok, Jembatan Russky dibangun pada 2012 untuk KTT Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik. Sejak itu, jembatan ini telah sukses menghubungkan daratan Rusia dengan Pulau Russky, di mana Forum Ekonomi Timur secara reguler diadakan setiap tahunnya. Sebagai jembatan tertinggi di dunia setelah Viaduk Millau di Prancis, jembatan ini memakan biaya sekitar 1 miliar dolar AS. Anda tentu saja tidak diperbolehkan memanjatnya, namun tetap saja ada orang Rusia yang melakukannya.

7. Menara Eurasia (308,9 meter)

Menara Eurasia. Sumber: Legion MediaMenara Eurasia. Sumber: Legion Media

Gedung 72 lantai dengan perkantoran, pertokoan, dan pusat kebugaran, Menara Eurasia di Moskow dibangun oleh perusahaan Amerika Swanke Hayden Connell Architects. Pada Juni, ada orang nekat yang mencoba memanjatnya. Sayangnya, "spiderman" berani ini gagal mencapai puncak bangunan; ia ditangkap di dekat lantai 52 dan langsung dipenjara oleh polisi.

Bonus: Menara Lonceng Ivan yang Agung

Dari kiri: Katedral Dormition, Gedung Senat, dan Menara Lonceng Ivan yang Agung di Moskow Kremlin. Sumber: Alexey Druzginin/Anton Denisov/Layanan Pers Kepresidenan RusiaDari kiri: Katedral Dormition, Gedung Senat, dan Menara Lonceng Ivan yang Agung di Moskow Kremlin. Sumber: Alexey Druzginin/Anton Denisov/Layanan Pers Kepresidenan Rusia

Hingga akhir abad ke-19, bangunan tertinggi di Moskow adalah Menara Lonceng Ivan yang Agung yang terletak di Kremlin. Pembangunannya memakan waktu lebih dari 300 tahun, mulai dari 1329 hingga 1660, saat tinggi maksimalnya mencapai 81 meter. Dilarang untuk membangun gedung yang lebih tinggi dari menara ini di Moskow, hingga Katedral Kristus Juru Selamat dibangun pada 1883.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki