Universitas Negeri Tomsk (TSU) adalah universitas tertua di bagian Asia dari Rusia.
Press photoDidirikan pada 1878, Universitas Negeri Tomsk (TSU) adalah universitas pertama yang dibuka di bagian Asia negara ini.
Pusat Penelitian Ilmiah Trans-Siberia di TSU adalah salah satu dari sejumlah pusat penelitian di dunia yang ditujukan untuk mempelajari Siberia. Pusat ini memiliki segudang ilmuwan dari berbagai disiplin ilmu, termasuk para pemenang Hadiah Nobel, seperti Vincent Callaghan (penerima Hadiah Nobel untuk studi perubahan iklim, 2007) dan Harald zur Hausen (penerima Hadiah Nobel dalam Fisiologi atau Kedokteran, 2008).
Pusat ‘Bahasa Rusia Sebagai Bahasa Kedua’ TSU juga merupakan yang tertua di Rusia bagian Asia.
Universitas ini menyediakan berbagai kursus bahasa untuk semua tingkat, mulai dari fakultas persiapan sarjana hingga program pascasarjana. Dosen-dosen fakultas ini adalah anggota dari Asosiasi Studi Slavia, Eropa Timur, dan Eurasia.
Selain pengajaran bahasa Rusia, fakultas filologi di TSU terlibat aktif dalam penelitian di bidang bilingualisme sastra.
Pada 2008 – 2011, TSU dan Departemen Bahasa dan Sastra Slavia di Columbia (peringkat ke-3 dalam Peringkat Pusat-pusat Filologi Rusia Russia Direct 2015) bekerja sama dalam sebuah proyek penelitian yang disebut ‘Nostalgia Zaman Soviet’.
Status universitas klasik yang disandang TSU memungkinkan universitas ini mengumpulkan berbagai tim spesialis untuk mengerjakan proyek-proyek penelitian interdisipliner yang unik, yang mungkin juga menarik bagi para spesialis asing di bidang filologi Rusia.
Laboratorium Sejarah, Arkeologi, dan Etnografi Siberia TSU didirikan di universitas ini pada awal 1960-an. Laboratorium ini menyimpan harta karun tak ternilai berupa arsip informasi mengenai seluruh aspek sejarah Siberia dari abad ke-16 hingga kini.
TSU tengah menjalin kemitraan dengan banyak universitas terkemuka di Amerika.
Mitra-mitra TSU antara lain Universitas Columbia, Universitas Negeri Ohio, Universitas California (Berkeley), Universitas Alaska (Anchorage), Universitas Alaska (Fairbanks), Universitas Washington (Seattle), Universitas Chicago, dan Universitas Arizona.
TSU siap menerima mahasiswa-mahasiswa asing dalam kuota yang ditetapkan Kementerian Pendidikan Rusia dan Program Hibah Mahasiswa Internasional TSU.
Universitas ini terbuka untuk para profesional muda hingga mereka yang masih melakukan riset setelah menyelasikan program doktor. Pendaftar yang berhasil akan menerima hibah sebesar tiga juta rubel (51 ribu dolar AS, mengacu pada kurs 19 Februari 2017).
Berjuta cerita dari sebuah kota kecil
Keceriaan Maslenitsa di Tomsk, 2014
Belajar mengenai sejarah Siberia
Mengenal mitologi Rusia di Tomsk
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda