Enam Alasan Berkuliah di Universitas Negeri Sankt Peterburg

Presiden Vladimir Putin dan Perdana Menteri Dmitry Medvedev adalah dua orang alumni SPbGU.

Presiden Vladimir Putin dan Perdana Menteri Dmitry Medvedev adalah dua orang alumni SPbGU.

PhotoXpress
Jika Anda ingin menggabungkan pengalaman mempelajari bahasa Rusia di Negeri Beruang Merah dan sekaligus merasakan nuansa sejarah dan budaya Rusia yang kental, Anda tentu tak akan menyesal memilih Universitas Negeri Sankt Peterburg.

1. Universitas Tertua di Rusia

Universitas Negeri Sankt Peterburg (SPbGU) didirikan pada 1724 berdasarkan surat keputusan Peter yang Agung. Sejak saat itu, universitas ini praktis menjadi lembaga pendidikan tinggi pertama di era Kekaisaran Rusia. Universitas Negeri Moskow (MGU), di sisi lain, baru didirikan 31 tahun kemudian, yaitu pada 1755.

SPbGU, yang juga kerap disebut sebagai museum terbuka, tak hanya terletak di pusat kota, tapi juga berada di jantung pusat kota. Di seberang Sungai Neva dari universitas ini terdapat berbagai tengaran (landmark) khas Sankt Peterburg, seperti Hermitage, Lapangan Istana, dan Katedral St. Isaac. Sementara, Benteng Peter dan Paul Benteng juga terletak tak jauh dari kampus — bisa ditempuh dengan berjalan kaki.

Bangunan tua universitas ini pertama kali digunakan oleh pemerintah Peter yang Agung.

2. Salah Satu Universitas dengan Peringkat Tertinggi

Universitas Negeri Sankt Peterburg masuk dalam peringkat internasional universitas-universitas terkemuka.

Universitas Negeri Sankt Peterburg. Sumber: Press PhotoUniversitas Negeri Sankt Peterburg. Sumber: Press Photo

Tahun ini, SPbGU berada pada daftar seratus universitas terbaik yang dipublikasikan Times Higher Education World University Rankings (81-90). Sementara, SPbGU menempati peringkat ke-26 untuk jurusan Teknik Pertambangan dan Mineral di QS World University Rankings by Subject 2016.

SPbGU bahkan adalah satu-satunya institusi Rusia yang tercatat di Financial Times European Business School Ranking 2015, pada posisi ke-60. Sementara pada Financial Times European Masters in Management Rankings 2015, SPbGU menduduki peringkat ke-46.

3. Peluang untuk Penelitian Ilmiah

Infrastruktur riset modern di Universitas Negeri Sankt Peterburg mencakup Science Park dengan 25 pusat riset.

Para mahasiswa SPbGU juga memiliki akses ke perpustakaan. Perpustakaan ini memiliki lebih dari 6,8 juta buku cetak dan naskah, serta 62 juta sumber teks lengkap digital.

SPbGU adalah universitas pertama di Rusia yang meluncurkan program hibah untuk penelitian ilmiah. Lebih dari 300 dosen asing dan 130 sarjana pascadoktoral telah bergabung dengan tim riset di universitas.

Hibah yang diberikan SPbGU telah memungkinkan universitas untuk membangun 17 laboratorium dan sembilan tim riset di bawah bimbingan ilmuwan internasional terkemuka.

4. Studi Bahasa Rusia

SPbGU adalah salah satu pusat terkemuka untuk mempelajari bahasa Rusia sebagai bahasa asing. Ada lebih dari seratus orang pengajar yang terlibat dalam program bahasa Rusia di kampus tersebut.

Setiap tahun, sekitar 1.500 mahasiswa asing dari 60 negara belajar bahasa Rusia di Institut Bahasa dan Budaya Rusia.

5. Jaringan International

SPbGU adalah anggota dari 13 asosiasi internasional. Saat ini, SPbGU menjalin kerja sama kemitraan dengan 413 perguruan tinggi di 67 negara. Sembilan dari mereka telah meluncurkan program master bersama dengan ijazah ganda.

Ijazah SPbGU diterbitkan dalam bahasa Inggris dan bahasa Rusia. Dengan begitu, para lulusan memiliki kesempatan yang luas untuk mencari pekerjaan di berbagai perusahaan terkenal, baik di Rusia maupun di luar negeri.

6. Alumni Terkenal

Presiden Vladimir Putin dan Perdana Menteri Dmitry Medvedev adalah dua orang alumni SPbGU. Selain itu, ada enam perdana menteri, 600 akademisi dari Akademi Ilmu Pengeytahuan Rusia, sembilan pemenang Hadiah Nobel, penulis dan penyair terkenal, dan dua orang juara dunia catur yang berasal dari SPbGU. Baru-baru ini, tim universitas memenangkan kejuaraan pemrograman dunia untuk yang keempat kalinya.

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki