Dari Rasputin hingga Putin: Manusia Tertua di Dunia Berasal dari Rusia

Berdasarka data di paspor Tanzilya Bisembeyeva, ia lahir pada 14 Maret 1896.

Berdasarka data di paspor Tanzilya Bisembeyeva, ia lahir pada 14 Maret 1896.

Elena Melikhova / RG
Tanzilya Bisembeyeva, seorang perempuan berusia 120 tahun dari Astrakhanskaya Oblast, telah dicatat dalam Buku Rekor Rusia sebagai manusia tertua yang masih hidup di dunia.

Tanzilya Bisembeyeva, seorang warga Astrakhanskaya Oblast di Rusia selatan, telah dinobatkan sebagai manusia tertua yang masih hidup di dunia dalam Buku Rekor Rusia, setelah merayakan ulang tahunnya yang ke-120 pada 14 Maret lalu.

Bisembeyeva sangat terkenal di Desa Islamgazy. Ia telah menghabiskan sepanjang hidupnya di desa tersebut. Lahir di abad ke-19, pada 1896 selama rezim tsar, Bisembeyeva telah hidup melalui era Revolusi Bolshevik, Perang Dunia I dan II, berbagai perubahan pemerintah dan pemimpin, jatuhnya Uni Soviet, dan masa-masa krisis. Saat ini, ia memiliki tiga putra, sepuluh cucu, 24 cicit, dan dua orang canggah (cucu dari cucu).

Tanzilya Bisembeyeva (120) bersama keluarganya di Desa Alcha, Distrik Krasny Yar, Astrakhanskaya Oblast. Foto: Dmitry Rogulin/TASSTanzilya Bisembeyeva bersama keluarganya di Distrik Krasny Yar, Astrakhanskaya Oblast. Foto: Dmitry Rogulin/TASS

"Selama hidupnya, ibu telah melihat banyak hal. Dia hidup dari (era) Rasputin hingga Putin. Dia bekerja sepanjang hidupnya," kata salah satu anak lelakinya, Shintas Bisembeyev.

Bisembeyeva menikah pertama kali sebelum masa perang. Namun, kebahagiaan itu tak berlangsung lama: suaminya pergi ke garis depan dan tak kembali. Ketika perang berakhir, dia sudah berusia 49 tahun, dan tidak memiliki keluarga atau anak.

Namun ternyata, tahun-tahun terbaiknya baru saja akan dimulai. Tak lama setelah perang berakhir, seorang Kazakh tua melamar dirinya, dan ia pun menerima lamaran tersebut. Dia melahirkan anak pertamanya pada usia 53 tahun dan empat tahun kemudian ia melahirkan lagi.

Sepanjang hidupnya, Bisembeyeva menjalani gaya hidup sehat. Para kerabatnya mengatakan bahwa ia tidak pernah tinggal di satu tempat, dia tidak merokok, dan hanya makan produk alami. Karena itu, tidaklah mengherankan bahwa Bisembeyeva ternyata tidak pernah pergi ke dokter.

Penglihatannya mulai memburuk setelah ulang tahunnya yang ke-100. Dia tidak lagi pergi ke luar rumah, tapi masih mampu berjalan di sekitar rumah dan mengurus dirinya sendiri. Dia pun selalu aktif mencari segala informasi yang terjadi di sekelilingnya.

Kini, ketiga anak Bisembeyeva telah pensiun dan tinggal dekat dengan ibu mereka. Ketika ditanya apa rahasia umur panjang ibu mereka, ketiga anak Bisembeyeva mengatakan, "Ibu sangat baik dan selalu sangat positif dengan kehidupan. Dia hanya melihat yang terbaik pada setiap diri orang."

Sebelumnya, Buku Rekor Guinness mencatat Suzannah Mushatt Jones (dari AS, lahir pada 1899) sebagai manusia tertua di dunia. Dia berusia 116 tahun dan itu berarti lebih muda dari Tanzilya Bisembeyeva. Namun, pada 13 Mei 2016, Jones meninggal di rumahnya, di New York, AS.

Pertama kali dipublikasikan dalam bahasa Rusia oleh Rossiyskaya Gazeta.

 

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki