Parade Hari Kemenangan 2015, Paling Spektakuler Sepanjang Sejarah Rusia Modern

Parade militer akan kembali menjadi acara inti dari perayaan Hari Kemenangan di Rusia. Selain di Moskow, parade juga akan diselenggarakan di lebih dari 150 kota lain di Rusia. Berdasarkan keterangan Menteri Pertahanan Rusia Sergey Shoigu, parade militer tahun ini akan melibatkan sekitar 85 ribu tentara Rusia secara keseluruhan.

Parade Hari Kemenangan di Moskow tahun ini akan menjadi parade terbesar Rusia sejak bubarnya Uni Soviet. “Lebih dari 15 ribu tentara, termasuk perwakilan dari negara lain yang akan membentuk sepuluh pasukan terpisah, akan memeriahkan parade,” kata Shoigu dalam sebuah wawancara. “Selain itu, jumlah perangkat militer yang unjuk gigi dalam parade tahun ini 1,5 lipat lebih banyak dibanding tahun lalu, yakni menjadi sekitar 200 kendaraan,” tambahnya.

Parade Moskow, Pertemuan Masa Lalu dan Masa Depan

Parade di Moskow mengandung esensi sejarah dan modern sekaligus. Dalam parade di Lapangan Merah, para tentara yang berpakaian seragam era Perang Dunia II akan melakukan pawai, dibuntuti sejumlah kendaraan militer bersejarah, termasuk tank simbolis Soviet T-34 dan tank penghancur SU-100. Para taruna sekolah tinggi militer, siswa dari sekolah militer Suvorov dan Nakhimov, serta prajurit dari Distrik Militer Barat, EMERCOM, Kementerian Dalam Negeri, dan anggota FSB juga ikut berpawai.

Perayaan Hari Kemenangan kali ini pun melibatkan armada udara dalam jumlah besar. Sebanyak 143 pesawat akan beratraksi di atas langit Moskow, jumlahnya dua kali lipat dibanding tahun lalu. Burung-burung besi yang berpartisipasi dalam parade ialah pesawat tempur Su-27 dan Su-34, pesawat pencegat MiG-31, pesawat latihan tempur Yak-130, pesawat kargo strategis An-124-100 dan Il-76, pesawat peringatan dan kontrol udara A-50, pesawat pengebom strategis Tu-22M3, Tu-95, dan Tu-160, helikopter Mi-8, Mi-26, Mi-28, dan Ka-52, serta helikopter latihan Ansat-U.

Namun, parade tahun ini tak hanya spesial dari jumlah tentara dan senjata yang terlibat saja, tapi juga akan mencetak rekor untuk jumlah perangkat militer baru yang ditampilkan ke publik perama kalinya. Rusia akan memamerkan 70 perangkat militer terbaru, termasuk senapan otomatis Msta-S, sistem misil balistik jarak pendek Iskander, kendaraan infanteri bergerak multiguna Tigr dan Taifun, BTR-82A, tank T-90, sistem misil darat-ke-udara Buk-M2 dan Tor-M2U, sistem misil dan artileri antipesawat Pantsir-S1, serta sistem rudal pertahanan udara S-400.

Mendobrak Tradisi Soviet

Parade mendatang di Lapangan Merah juga akan memiliki fitur unik lain. Tahun-tahun sebelumnya, Rusia hanya menampilkan senjata yang sudah memasuki produksi massal dan digunakan oleh militer dalam parade ini. Sementara, tahun ini parade juga akan diikuti oleh beberapa prototipe senjata dan kendaraan militer baru, antara lain tank Armata, Kurganets-25, dan Bumerang.

Ketiga kendaraan tempur tersebut sangat dirahasiakan dan tak ada yang pernah melihat wujud mereka sebelumnya. Bahkan dalam gladi resik parade di Desa Alabino, pinggiran Moskow, kendaraan prototipe itu ditutupi oleh terpal, hanya terlihat bagian sasisnya, yang menurut beberapa pakar Rusia tampak seperti desain Barat.

“Ini benar-benar senjata baru, gebrakan baru dalam desain tank Rusia. Perancang tank kita telah mengucapkan selamat tinggal pada pusaka Soviet dan apa yang kita lihat sekarang sepenuhnya merupakan konsep baru. Dengan pendekatan baru, tank dilapisi dengan baja kuat yang didesain untuk melindungi nyawa tentara,” kata sejarawan militer Alexander Sukhanov pada RBTH. “Ini adalah bukti, kendaraan baru ini merepresentasikan perubahan besar-besaran dalam pembuatan desain tank Rusia,” ungkapnya.

Parade Militer di Seluruh Rusia

Parade terbesar yang melibatkan kendaraan militer di luar Moskow akan diselenggarakan di Kaliningrad, Sevastopol, dan Sankt Petersburg. Parade Sankt Petersburg juga akan menampilkan sistem pertahanan pesisir pantai Bal dan Bastion, kapal selam Proyek 877 Paltus, kapal dengan misil jelajah Bora dan Samum, serta beberapa kendaraan penghancur.

Parade di Yekaterinburg, kota utama di wilayah Ural, akan melibatkan dua ribu tentara dan 80 kendaraan, terdiri dari tank T-72B, sistem misil Iskander, misil Buk, serta sistem antipesawat S-300. Peluncur roket TOS-1 juga akan tampil pertama kalinya di kota ini.

Warga yang menghadiri parade di Novossibirsk akan berkesempatan melihat sistem misil Yars untuk pertama kalinya. Selain itu, ada pula kendaraan lapis baja ringan Gusar, Tigr IMVs, peluncur roket Uragan, dan sistem misil Iskander-M.

Sementara di Timur Jauh, parade terbesar akan digelar di Khabarovsk (melibatkan sekitar 1.900 tentara dan seratus kendaraan militer). Di sini, orang-orang dapat menonton aksi beberapa kendaraan militer dari masa Perang Dunia II seperti MS-1, IS-3, dan tank T-34. Selain itu, beragam kendaraan modern termasuk Pantsir-S dan sistem Iskander juga akan ditampilkan.

Di Vladivostok, parade akan lebih sederhana, hanya melibatkan 1.300 tentara, 30 kendaraan militer, dan lima kapal. Namun, tempat ini akan menjadi satu-satunya yang memamerkan sistem pertahanan pesisir Redut. Selain itu, sistem S-300 juga akan dipamerkan dalam Parade Vladivostok.

Baca juga: Penyihir Malam, Resimen Perempuan Soviet Penakluk Perang Dunia II >>>

Artikel Terkait

Moskow di Balik Lindungan Jubah Tentara: Tapak Tilas Perang Dunia II

Mengapa Kemenangan Perang Patriotik Raya Sangat Penting bagi Masyarakat Rusia?

Mengenang Perang Patriotik Raya: Komandan Ivanikhin dan Roket Katyusha Penakluk Berlin

Lima Senjata Soviet Pembawa Kemenangan dalam Perang Patriotik Raya

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.