Kenapa Uni Soviet Sering Membangun Apartemen Berwarna Abu?

'Blok panel' pertama tidak biasa, karena para arsitek diberi kebebasan untuk bereksperimen. Sebagai contoh adalah "rumah anyaman" tahun 1940 di Leningradsky Prospekt di Moskow. Meskipun berwarna abu-abu, bangunan ini memiliki arsitektur yang sangat indah yang menyembunyikan balkon yang berantakan. Lalu, di lingkungan Cheremushki, beberapa bangunan memiliki air mancur di halaman dalam.

Elena Butko (CC BY-SA 4.0)

Namun, konstruksi massal dimulai pada akhir tahun 1950-an di bawah pimpinan Sekretaris Jenderal Nikita Khrushchev. Awal pemerintahannya dilalui dengan moto: "melawan pemborosan" - dan 'Khrushchevkas' ini adalah kebalikan dari 'Kekaisaran Stalin'.

Karena teknologi pada waktu itu, apartemen tersebut dicat bukan di pabrik, melainkan di lokasi konstruksi dan cat berkualitas tinggi dengan warna cerah sulit didapatkan. Oleh karena itu, apartemen-apartemen tersebut, sebagian besar, bersifat monoton dan pucat: kadang abu-abu, kadang putih, kadang krem.

Pembangunan distrik di Moskow

Getty Images

Namun, konstruksi menjadi sangat masif sehingga memungkinkan jutaan orang mendapatkan hunian terpisah. Bayangkan saja jika Anda tinggal bersama keluarga Anda di apartemen komunal atau di barak tanpa fasilitas, dan tiba-tiba Anda memiliki apartemen sendiri - dan itu gratis!

Anna Sorokina

Namun, ada pengecualian. Di Rusia Bagian Utara (Salekhard, Anadyr, Norilsk), semua bangunan, termasuk apartemen, dicat dengan warna-warna cerah. Tempat-tempat terpencil ini mencoba untuk mengimbangi kurangnya sinar matahari dan vegetasi dengan cara ini. Lalu, saat ini, apartemen juga dicat dengan grafiti besar (mural). 

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.