Sepuluh Fakta Taman Gorky, Taman Paling Populer di Moskow

1. Menempati hampir 220 hektar di tepi Sungai Moskva

Taman Gorky. Kafe musim panas. Akhir 1930-an

Emmanuel Yevzerikhin/MAMM/MDF/russiainphoto.ru

Taman Budaya dan Hiburan Pusat Gorky — begitulah ruang publik ini secara resmi dikenal, dengan orang-orang menyebutnya 'Taman Gorky'.

Orang-orang berjalan-jalan di sekitar Taman Gorky

Alexey Mayshev/Sputnik

Taman itu terletak di barat daya pusat, membentang di sepanjang tikungan Sungai Moskva.

Orang-orang menari di tanggul Taman Gorky /Global Look Press

Taman Gorky modern terbentang di hampir 220 hektar lahan, termasuk ruang hijau yang luas — Neskuchny Sad (“Taman yang Tidak Membosankan”) dan ‘Vorobyovy Gory’ (Bukit Sparrow), serta taman seni Muzeon.

2. Memulai sejarahnya sebelum revolusi

Tanggul Alexandrinskaya (sekarang Pushkinskaya) dan Jembatan Krymsky (Krimea), 1912-1914

Foto arsip

Sejarah Taman Gorky dimulai dari Neskuchny Sad. Pada abad ke-18, tanah milik keluarga bangsawan Rusia terletak di sana, di sepanjang tepi kanan Sungai Moskva — Golitsyn, Orlov, dan Trubetskoy. Perkebunan yang terakhir disebut 'Neskuchnoye'.

Golitsyn rotonda abad ke-19, 1910-an

Foto arsip

Wilayah itu menjadi taman-taman megah, tempat bangsawan ibu kota suka berjalan-jalan; berbagai tempat hiburan dibuat untuk para bangsawan di sana. Satu demi satu, perkebunan ini dibeli oleh Nikolay I; pada tahun 1820-an-1830-an, ia menciptakan Neskuchny Sad dan membangun teater musim panas.

3. “Toko Utama” untuk otoritas Soviet

Taman Gorky pada tahun 1930 dari sudut pandang seorang fotografer Amerika

Branson DeCou

Setelah revolusi, Neskuchny Sad dinasionalisasi dan dibuka untuk pengunjung. Pada tahun 1923, tempat ini menjadi tuan rumah pameran pertanian dan kerajinan besar pertama, jauh sebelum taman terpisah dibangun untuknya, yang saat ini dikenal sebagai VDNKh.

Paviliun 'Mesin dan Alat' dari pameran pertanian dan keahlian, 1923

Persatuan Seniman Foto Rusia/russiainphoto.ru

Paviliun 'Mesin dan Alat', didirikan untuk pameran, bertahan hingga hari ini — sebuah bangunan Konstruktivis berbentuk segi enam. Saat ini Garasi Museum Seni Kontemporert sedang direkonstruksi (baca tentang museum ini di bawah).

Proyek Museum Garasi untuk rekonstruksi paviliun "Mesin dan Peralatan" ("Hexagon")

Press photo

Perencanaan taman masa depan dipimpin oleh arsitek avant-garde Konstantin Melnikov; arsitek inovatif terkemuka lainnya — El Lissitzky, Alexey Shchusev dan Alexander Vlasov — juga mengambil bagian dalam pembangunan.

Pohon Natal di depan pintu masuk utama Taman Gorky.

Konstantin Kokoshkin/Global Look Press

Lengkungan pintu masuk utama yang terkenal dirancang oleh Georgy Shchyuko pada tahun 1950-an.

4. Didesain tidak hanya untuk bersantai tetapi juga untuk budaya

Taman Gorky pada tahun 1932

Alexander Rodchenko/MAMM/MDF/russiainphoto.ru

Pada 12 Agustus 1928, salah satu taman budaya dan rekreasi Soviet pertama dibuka di sini. Kafe, tempat menari dan kebugaran, tempat tidur gantung — semua kondisi untuk bersantai diciptakan untuk massa pekerja. Selain itu, orang Soviet seharusnya menghabiskan waktu mereka di sana secara berbudaya.

Pembukaan Taman Pusat Kebudayaan dan Rekreasi di Moskow. Pertunjukan kelompok propaganda "Blus Biru", 1928

Arsip Film dan Foto Negara Rusia, Krasnogorsk/russiainphoto.ru

Di Taman Gorky, surat kabar ‘lisan’ dengan berita terbaru dibacakan kepada kaum proletar; brigade propaganda juga menyampaikan pidato.

Musim gugur di Taman Gorky

Konstantin Kokoshkin/Global Look Press

Pada tahun 1934, Teater Hijau di bawah langit terbuka dengan kapasitas 20.000 orang dibuka, tempat diadakannya pertunjukan musik, teater, dan sirkus.

5. Menyandang nama penulis utama Soviet

Jalan utama Taman Gorky, 1935

Ivan Shagin/russiainphoto.ru

Pada tahun 1932, taman ini berganti nama menjadi penulis utama Soviet, Maxim Gorky.

Golitsyn rotonda dan Jembatan Andreevsky

Legion Media

Di samping catatan, penulis yang masih hidup juga tidak menghargai penggantian nama kota asalnya Nizhny Novgorod menjadi Gorky. Selama tahun-tahun ini, otoritas Soviet menciptakan kultus kepribadian di sekitar nama Gorky, sehingga kota-kota lain di Uni Soviet melihat jalan, taman, serta alun-alun yang berganti nama dengan nama belakangnya.

6. Menara parasut pertama beroperasi di sini

Menara parasut di Taman Gorky, 1955

Arsip Alexander Arkhipov/russiainphoto.ru

Pada tahun 1930-an, Uni Soviet menyaksikan “ledakan terjun payung”; sebuah bangunan unik muncul di Gorky Park — sebuah menara parasut. Menara itu adalah daya tarik yang cukup populer; siapa pun dapat turun dria atas menara dengan parasut atau dengan parasut spiral, duduk di atas permadani khusus.

Taman Gorky pada tahun 1931

Branson DeCou

Pada tahun 1950-an, menara ini dibongkar karena dianggap terlalu berbahaya; Ironisnya, sebelumnya atraksi semacam itu telah dipromosikan di seluruh Uni Soviet dan di negara tetangga lainnya.

7. Pada 1990-an, sebuah taman hiburan dibuka di sini

Wahana hiburan di tepi Sungai Moskva di Taman Gorky, 1989

Vladimir Vyatkin/Sputnik

Untuk generasi pertama anak-anak yang lahir setelah runtuhnya Uni Soviet, Taman Gorky dikaitkan dengan permen kapas, donat, dan (yang terpenting) dengan wahana.

Wahana hiburan Condor, 1998

Dmitry Korobeinikov/Sputnik

Di era Soviet, hanya ada komidi putar sederhana, tetapi, dari tahun 1990-an hingga awal 2010-an, puluhan wahana beroperasi di taman ini — pada dasarnya seperti semacam “Disneyland” setempat.

Wahana 'Breakdance', 1995

Andrei Solomonov/Sputnik

Rollercoaster, rumah berhantu, seluncuran air 'Niagara', mobil terbang, trampolin, menara menakutkan dengan gondola berputar, bungee di atas kolam, dan banyak lagi. Ada juga dua bianglala di Taman Gorky — satu lebih kecil dan satu lebih besar.

8. Direnovasi tahun 2010-an

Taman Gorky dari atas

Alexander Savin

Pada awal tahun 2000-an, sebagian besar wahana telah dihapus, paviliun Soviet telah berantakan dan taman menjadi pemandangan yang cukup menyedihkan. Sejak Mei 2011, renovasi besar-besaran dimulai, di mana taman tersebut menjadi salah satu tempat paling trendi dan modern di ibu kota.

Hingga 2014, Taman Gorky menampung model pesawat luar angkasa Buran (kemudian dipindahkan ke VDNKh)

Vladimir Astapkovich/Sputnik

Desain lanskap, jalur sepeda, lapangan olahraga, kafe baru, ruang kerja bersama pertama, dan salah satu zona Wi-Fi publik gratis pertama muncul di sana.

9. Arena seluncur es utama Moskow

Arena seluncur es di Taman Gorky. Akhir 1930-an

Emmanuel Yevzerikhin/MAMM/MDF/russiainphoto.ru

Selama musim dingin, jalur taman juga tertutup es untuk seluncur es di zaman Soviet. Namun, pada tahun 2011, arena seluncur es terbesar di Eropa dengan es buatan (pada saat itu) dibangun di taman tersebut. Untuk pertama kalinya, orang bisa berseluncur es tanpa harus menunggu salju turun; karenanya, musim seluncur es berlangsung hingga pertengahan Maret.

Arena seluncur es Taman Gorky sekarang menjadi salah satu yang terbesar di Eropa

Artyom Zhitenev/Sputnik

Total luas lintasan dan permukaan es mencapai 15.000 meter persegi. Musik, tenda dengan teh dan anggur, ruang ganti yang hangat, dan persewaan skate melengkapi arena.

10. Museum Seni Kontemporer Garasi

garagemca.org

Pada 2012, salah satu lembaga budaya paling trendi dan berpengaruh — Garasi Museum Seni Kontemporer, yang didirikan oleh Darya Zhukova dan Roman Abramovich pada 2008 — pindah ke Taman Gorky. Dalam banyak hal, museum inilah yang bertanggung jawab atas "rekreasi budaya" yang sekarang dialami orang Moskow di taman, menyelenggarakan sejumlah besar pameran dan program kuliah.

Mosaik Soviet di dalam Garasi museum

Iwan Baan/OMA

Museum ini terletak di bekas bangunan restoran 'Seasons', yang dibangun pada tahun 1968. Garasi Museum direnovasi oleh arsitek terkenal Belanda Rem Koolhaas dan kantor OMA-nya. Dia mengubah bangunan Soviet yang praktis hancur menjadi museum modern, dengan sangat mempertimbangkan detail yang masih ada, menggabungkannya dengan sukses ke dalam desain baru. Dan mural mozaik Soviet kuno menjadi salah satu fitur museum baru.

Selanjutnya, bagaimana tampilan dari patung balerina yang hidup di Taman Gorky Moskow? Simak selengkapnya!

Pembaca yang budiman,

Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:

• ikutilah saluran Telegram kami;
• berlanggananlah pada newsletter mingguan kami; dan
• aktifkan push notifications pada situs web kami.

Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.