Anda pasti akan terkejut saat mengetahui bahwa ada lebih dari seratus sungai di Moskow, dan lebih dari 1.300 aliran air yang berbeda (mata air, anak sungai, dll.). Meski begitu, hanya dua di antaranya — Sungai Moskow dan Sungai Yauza — yang biasanya terlihat dengan mata telanjang. Namun, sebenarnya ada banyak sungai di Moskow yang sebagian besar kini dialirkan melalui pipa demi memenuhi kebutuhan ibu kota. Inilah tujuh sungai yang paling penting di Kota Moskow.
Sungai Moskva
Grishkin Denis/Moskva AgencySungai Moskva (atau Sungai Moskow) adalah sungai terbesar di ibu kota Rusia. Sungai itu bermula tak jauh dari Kota Mozhaysk di Moskovskaya Oblast kemudian mengalir melalui Moskow dan ke Sungai Oka. Sungai Moskva terbentang sepanjang 473 kilometer dengan lebih dari 80 kilometer mengalir melalui ibu kota dan lebih dari 40 dermaga/tempat berlabuh.
Universitas Negeri Moskow dan Sungai Neglinnaya, tahun 1790-an
Domain publikDahulu, sungai ini mengalir melalui Lapangan Merah. Aliran Sungai Neglinnaya pernah digunakan untuk mengisi parit di sekitar Kremlin Moskow. Bagaimanapun, sungai ini sangat pendek, hanya 7,5 kilometer. Ia bermula di bagian utara pusat kota, di Distrik Maryina Roshcha, dan mengalir ke Sungai Moskva dekat Kremlin Moskow.
Seorang penjelajah di dalam saluran pembuangan Sungai Neglinnaya.
Kirill Kalinnikov/SputnikSejak awal abad ke-19, sungai ini dimasukkan ke dalam pipa untuk menghindari banjir rutin di pusat kota. Aliran Sungai Neglinnaya yang mengarah ke Sungai Moskva dapat dilihat dari Jembatan Bolshoy Moskvoretsky, jembatan yang paling dekat dengan Kremlin.
Sungai Yauza dari Jembatan Lefortovsky.
Lyubimov Andrey/Moskva AgencySungai Yauza adalah anak sungai terbesar Sungai Moskva di dalam Kota Moskow. Panjang mencapai 48 kilometer, sementara 27,6 kilometer di antaranya mengalir melalui ibu kota. Nama Yauza itu sendiri dapat diterjemahkan secara kasar sebagai ‘yang mengikat’. Ini ada kaitannya dengan sistem transportasi sungai Rusia Kuno. Dahulu, sungai ini berfungsi untuk menghubungkan jalur air dari Moskow ke Vladimir. Sayangnya, Sungai Yauza kini adalah salah satu sungai paling tercemar di Moskow lantaran banyak industri yang membuang limbahnya ke sana.
Sungai Setun
Gennady Grachev (CC BY 2.0)Sungai Setun adalah satu-satunya sungai besar di Moskow yang sebagian besar mengalir di permukaan dan masih mempertahankan dasar sungai aslinya (sungai itu tidak dibenahi atau diluruskan selama pembangunan kota, seperti kebanyakan sungai Moskow lainnya (termasuk Sungai Moskva). Panjangnya 38 kilometernya dan mengalir sepenuhnya melalui wilayah Kota Moskow.
Tepian Sungai Setun ditutupi dengan kurgan kuno, yaitu makam-makan prajurit-Rusia. Nama sungai itu sendiri mungkin berkaitan dengan permakaman ini — itu bisa jadi berasal dari kata kerja Rusia kuno setovat yang berarti ‘berduka, mengeluh’. Konon, dahulu, orang-orang datang ke tepi sungai ini untuk mengungkapkan dukacita atas kerabat mereka yang meninggal dunia.
Sungai Gorodnya
A. Savin (CC BY-SA 1.0)Terbentang sepanjang 16 kilometer, Sungai Gorodnya sepenuhnya mengalir melalui Moskow. Sungai itu terletak di sebelah selatan ibu kota dan airnya mengalir ke banyak telaga, termasuk Telaga Tsaritsyno, Telaga Borisovo, dan beberapa badan air lain yang lebih rendah di Moskow. Sayangnya, sungai yang mengalir melalui kawasan industri ini sangat tercemar sehingga tidak ada ikan di dalamnya. Tak hanya itu, manusia pun dilarang berenang di sungai ini.
Sungai Skhodnya
Stoljaroff/Domain publikSungai Skhodnya, sungai terpanjang ketiga yang mengalir melalui wilayah Moskow, memiliki panjang 47 kilometer, tetapi hanya lima kilometer saja yang benar-benar mengalir melalui Moskow di sebelah utara. Nama sungai ini berarti ‘yang digunakan untuk perjalanan turun (atau naik)’. itu karena sungai ini digunakan untuk mencapai jalur portage dari Sungai Moskva ke Sungai Klyazma.
Sungai Nischenka
Svetlov Artem (CC BY 3.0)Terbentang sepanjang 12,4 kilometer, Sungai Nischenka mengalir melalui timur Moskow. Namanya mungkin berasal dari fakta bahwa ia melintasi jalan raya Shosse Entuziastov (sebelumnya, Shosse Vladimirskoye), jalan raya yang menghubungkan Moskow dan Vladimir, dan seterusnya, hingga Siberia. Jalan ini digunakan untuk mengirim para penjahat yang dihukum ke pengasingan, dan kerabat mereka biasanya melihat mereka dari Shosse Vladimirskoye, di perbatasan kota, tempat Sungai Nishchenka memotong jalan tersebut. Biasanya, ada banyak pengemis di sekitar sungai sehingga nama sungai itu, secara harfiah, berarti ‘pengemis perempuan’. Sebagian besar aliran Sungai Nishchenka mengalir di bawah tanah. Air sungai ini digunakan untuk mencairkan salju pada musim semi — ini mungkin sungai paling tercemar di Moskow.
Pembaca yang budiman,
Situs web dan akun media sosial kami terancam dibatasi atau diblokir lantaran perkembangan situasi saat ini. Karena itu, untuk mengikuti konten terbaru kami, lakukanlah langkah-langkah berikut:
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda