Jangan lewatkan!
Bergabunglah dengan Russia Beyond di saluran Telegram kami untuk mendapatkan konten eksklusif lainnya
Seniman Kazimir Malevich membuat langkah radikal menuju abstraksi dan mengembangkan Suprematisme, sebuah bentuk lukisan non-objektif baru, tetapi rekannya El Lissitzky, membawa ide-ide avant-garde ke tingkat tiga dimensi yang berbeda. Dia memperkenalkan aliran Suprematisme ke dalam arsitektur. Suprematisme adalah gerakan seni yang berfokus pada bentuk-bentuk geometri dasar yang muncul di Rusia pada 1915-1916. Suprematisme diprakarsai oleh Kasimir Malevich.
Insinyur, arsitek, dan seniman Uni Soviet El Lissitzky jauh lebih dikenal di luar negeri daripada di dalam negeri. Di antara rekan-rekan dan teman-teman senimannya antara lain Le Corbusier, Fernand Léger, Man Ray, László Moholy-Nagy dan seniman-seniman lain di kancah seni internasional. Penganut Suprematisme yang penuh semangat ini memiliki pengaruh besar pada para pendiri Bauhaus dan gaya Konstruktivisme di seluruh Eropa, tempat Lissitzky belajar dan tinggal untuk waktu yang lama.
Dia terpaksa kembali ke Rusia saat pecahnya Perang Dunia I. Sejak saat itu, dia harus menerapkan energi kreatifnya pada “materi Rusia”. Pada tahun 1924, ia membuat rencana besar untuk pembangunan delapan bangunan identik di Moskow - "pencakar langit" Soviet pertama. Keagungan gagasan terletak pada kenyataan bahwa gedung pencakar langit seharusnya tidak memanjang secara vertikal tetapi horizontal.
Ini adalah arsitektur masa depan yang sebenarnya, Lissitzky percaya.
Dalam pemikirannya, Lissitzky adalah seorang Futuris sejati. Ide-ide inovatif mengenai berbagai bidang kehidupan datang kepadanya setiap saat. Misalnya, ia meramalkan penggabungan kota dan pertanian dan munculnya sumber energi alternatif.
Dia juga percaya bahwa konsep rumah individu harus menjadi sesuatu dari masa lalu. Sebagai gantinya akan muncul perumahan mobil otonom (sesuatu seperti banyak komune perumahan yang digunakan untuk umum yang tersebar di sekitar kota; setiap orang dapat tinggal di satu dan kemudian menukarnya dengan yang lain, sesuai dengan keadaan mereka).
Proyek pencakar langit horizontal adalah salah satu "proyek masa depan". El Lissitzky mengambil pengecualian untuk gedung pencakar langit Amerika "klasik" sebagai sebuah konsep. “Jenis [arsitektur] ini telah berkembang sepenuhnya secara anarkis, tanpa mempertimbangkan perencanaan kota secara keseluruhan. Satu-satunya perhatiannya adalah untuk mengungguli tetangganya dalam ketinggian dan kemegahan,” tulisnya pada tahun 1926 di jurnal Izvestiya Asnova, yang diterbitkan oleh asosiasi kreatif arsitek rasionalis Soviet (ini adalah edisi pertama dan satu-satunya jurnal).
Di dalamnya, ia menggambarkan inti dari desainnya. El Lissitzky ingin menerapkan gagasan kota dua tingkat: melalui penggunaan pilar vertikal, sebuah bangunan akan didirikan dengan tapak sekecil mungkin dan tidak merusak lingkungan.
“Jika plot tertentu tidak memiliki ruang untuk tata letak horizontal di permukaan tanah, kami dapat menaikkan ruang lantai berguna yang diperlukan pada pilar. Tujuannya adalah untuk mencapai ruang lantai yang bermanfaat secara maksimal dengan struktur pendukung yang minimal di bawahnya, ”tulisnya.
Delapan bangunan beton dan kaca di Moscow's Boulevard Ring dirancang untuk menampung kementerian dan departemen Soviet. Arsitek bermaksud untuk menaikkan setiap gedung pencakar langit 50 meter di atas permukaan jalan. Dermaga tersebut merupakan lift rumah dan tangga yang memberikan akses langsung ke Metro Moskow atau halte transportasi umum di atas tanah.
Untuk semua modernitas progresif mereka, gedung pencakar langit, pada akhirnya, tidak dibangun. “Kesalahan kami,” kenang El Lissitzky, “adalah bahwa kami ingin langsung beralih ke teknologi yang belum ada - saya ingin membuat arsitektur yang terlepas dari fondasinya dan melayang di udara menentang gaya gravitasi.” Dengan kata lain, itu adalah ide yang waktunya belum tiba.
Proyek arsitektur El Lissitzky lainnya termasuk pabrik tekstil, klub kapal pesiar, blok apartemen komunal dan rumah penerbitan untuk surat kabar Pravda, tetapi satu-satunya yang melihat cahaya hari adalah percetakan Ogonyok di 1st Samotyochny Lane di Moskow.
Percetakan Ogonyok.
Sergei Dorokhovsky (CC BY-SA 3.0)Namun demikian, sebagai arsitek El Lissitzky dikenang karena gedung pencakar langitnya. Ilustrator dan pendiri studio @ANOVISATE Konstantin Anokhin mempelajari gambar arsitek dan menunjukkan seperti apa bangunan avant-garde ini hari ini di lokasi yang direncanakan oleh El Lissitzky sendiri untuk membangunnya.
Ketika mengambil atau mengutip segala materi dari Russia Beyond, mohon masukkan tautan ke artikel asli.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda