Rusia telah memusnahkan sekitar 350 ton makanan impor yang diembargo dalam dua hari terakhir, demikian disampaikan pengawas agrikultur Rusia, Jumat (7/8).
Resselkhoznadzor menyebutkan, jumlah tersebut terdiri dari 312 ton sayur dan buah, serta 36 ton produk olahan binatang.
Sebelumnya, lembaga pengawas menyatakan mereka berencana memusnahkan 290 ton makanan yang diembargo pada 6-7 Agustus. Namun, ternyata mereka melebihi target.
Inisiatif untuk memusnahkan makanan impor yang tercantum dalam daftar produk terlarang di Rusia diajukan pada (24/7) oleh Menteri Pertanian Alexander Tkachyov. Usul tersebut didukung oleh Presiden Rusia Vladimir Putin. Pada (29/7), Putin menandatangani dekrit untuk memusnahkan makanan impor yang masuk dalam daftar embargo Rusia sebagai balasan dari sanksi Barat terhadap Moskow.
Baca lebih banyak mengenai Sanksi Terhadap Rusia >>>
Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.
Berlanggananlah
dengan newsletter kami!
Dapatkan cerita terbaik minggu ini langsung ke email Anda