Suasana Siberia yang Kental

Bliny, makanan khas Rusia. Kredit: author.

Bliny, makanan khas Rusia. Kredit: author.

Satu hal yang sangat saya nikmati di Kota Tomsk adalah bahwa saya masih sangat dapat merasakan suasana tradisional Siberia di tengah multikulturalisme yang ada di kota Tomsk ini.

Suasana Siberia ini didukung oleh adanya rumah-rumah kayu khas Siberia yang masih berdiri kokoh di kota ini. Memang, pemerintah Kota Tomsk bertujuan untuk menjaga bangunan-bangunan kayu khas Siberia tersebut, sehingga mereka tidak dihancurkan dan dirawat, serta mengalihfungsikannya. Misalnya saja flat yang saya tempati. Flat ini sudah berumur lebih dari 120 tahun dan dulunya flat ini merupakan kantor polisi.

Di samping bangunan-bangunan khas Siberia yang masih terawat dengan baik, makanan khas Siberia dan Rusia pada umumnya juga tersedia di hampir setiap sudut jalan. Dua makanan khas Rusia yang paling banyak tersedia di sini adalah shashlik atau sejenis sate dengan daging kambing dan juga bliny, yaitu pancake tipis seperti crepes.

Konon, masyarakat pagan Slavia yang tinggal di daerah Siberia saat ini memuja matahari dan mereka membuat makanan sebagai persembahan, yaitu pancake berbentuk bundar seperti matahari yang kemudian disebut bliny. Namun, saat ini bliny berbentuk persegi dengan macam-macam pilihan isi, misalnya daging atau buah-buahan. Bliny ini sudah menjadi makanan sehari-hari masyarakat Tomsk dan memang, rasanya pun enak dan harganya juga terjangkau, hanya sekitar 60 rubel atau 20.000 rupiah!

Hak cipta milik Rossiyskaya Gazeta.

Situs ini menggunakan kuki. Klik di sini untuk mempelajari lebih lanjut.

Terima kuki